BNI The Best Trade Finance Bank in Indonesia 2010

Alpha Southeast Asia’s 4th Annual Best Financial Institution Awards in Southeast Asia, Shangri-La Hotel 4th August 2010

Saya sudah bekerja di PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) selama sepuluh tahun. Selama itu pula saya menjadi petugas di posisi transaksi luar negeri, khususnya ekspor impor. Seperti pada bank pada umumnya, bisnis ekspor impor menitikberatkan trade finance sebagai fokus utamanya, dengan melakukan fasilitas pembiayaan kepada nasabah ekspor impor dalam menjalankan bisnis mereka.

Tidak saya duga, jasa trade finance BNI ternyata mempunyai prestasi yang membanggakan, paling tidak dan terutama bagi saya yang juga ikut ambil bagian di dalamnya. Apa itu? BNI di tahun 2010 ini berhasil meraih penghargaan sebagai “The Best Trade Finance Bank in Indonesia” dari Alpha South East Asia, Institutional Investment Magazine yang berkantor pusat di Hongkong. Penghargaan itu disampaikan dalam rangkaian Alpha Southeast Asia’s 4th Annual Best Financial Institution Awards in Southeast Asia.

Keberhasilan BNI meraih penghargaan ini tidak lepas dari faktor pendukung antara lain:

• Jaringan yang luas, dengan dukungan jaringan cabang dalam negeri dan 5 cabang luar negeri serta dukungan lebih dari 1500 bank koresponden di seluruh dunia
• Layanan pemrosesan dokumen trade finance yang dipusatkan di Trade Processing Center bersertifikasi ISO 9001 : 2008 memastikan layanan yang terstandar dan aman
• Sumber daya manusia yang kompeten di bidang trade finance dan bersertifikasi Internasional
• Produk dan layanan yang inovatif , terintegrasi dan customer centric dengan layanan advisory di bidang trade finance oleh tim advisor di seluruh Indonesia
• Risk management yang komprehensif dan terintegrasi

Sepanjang periode 2009 BNI berhasil membukukan volume transaksi trade finance sebesar USD 8,27 miliar atau meningkat sebesar 57% dibandingkan tahun sebelumnya. Sedangkan hingga semester I tahun ini BNI berhasil mencatatkan volume transaksi sebesar USD 4,3 miliar. Dengan volume tersebut BNI menjadi salah satu market leader di bidang layanan trade finance perbankan di Indonesia.

Dari transaksi trade finance melalui BNI masih didominasi oleh transaksi dengan letter of credit dan Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri dengan porsi sekitar 60% dari total transaksi trade finance BNI. Dengan kecenderungan perdagangan internasional yang lebih didominasi dengan transaksi non L/C, BNI terus mengembangkan potensi pembiayaan bank untuk transaksi non L/C.

BNI menyadari bahwa kompetisi di bidang trade finance sangat ketat, untuk itu BNI akan terus meningkatkan kualitas layanan, menciptakan fitur-fitur produk maupun teknologi yang dapat mendukung layanan trade finance kepada nasabah dan counterpart serta integrasi bisnis trade finance dengan dukungan jaringan dalam dan luar negeri.

Jadi, jika ada di antara teman-teman yang berkecimpung di bisnis ekspor impor, silakan menggunakan jasa BNI untuk membantu menunjang bisnis anda. Waduh, promosi nih :)


.