SWIFT, Komunitas Global untuk Telekomunikasi Perbankan

MUNGKIN anda pernah berpikir, di dunia ini banyak sekali bank. Tiap negara mempunyai ratusan bahkan ribuan bank dengan infrastruktur dan suprastruktur berbeda. Jika digabung untuk seluruh dunia, jumlahnya pasti bejibun. Lalu bagaimana cara mereka berhubungan satu sama lain melampaui perbedaan karakteristik negara, waktu, bahasa, teknis, dan teknologi? Adakah satu sistem yang bisa menjembatani mereka dalam berkomunikasi global?

Jawabannya: tentu saja ada. Ia adalah SWIFT, kependekan dari Society for Worldwide Interbank Financial Telecommunication, sebuah lembaga nonprofit (society cooperation) yang menyelenggarakan jaringan telekomunikasi dengan menggunakan komputer antar para anggotanya. Gambar di atas adalah logo SWIFT.

Penyelenggaraan jaringan hubungan telekomunikasi ini digunakan para anggota SWIFT untuk pengiriman dan penerimaan berita finansial maupun non finansial dengan menggunakan aturan tertentu dan standard berita/ message yang SERAGAM di antara para anggota.

SWIFT didirikan tahun 1973 oleh 500 bank terkemuka di Eropa dan Amerika dan berkantor pusat di Belgia. Kini, anggota SWIFT sudah lebih dari 3.000 yang tersebar di 84 negara di seluruh dunia. Mereka semua menggunakan sarana telekomunikasi dengan komputer via sistem SWIFT dengan cakupan ke seluruh dunia sebagai alternatif penggunaan sarana komunikasi dengan TELEX.

Ya, zaman memang berubah. Sarana telex kini sudah tidak populer lagi. Ini karena telex memiliki kelemahan, yaitu proses autentikasi (validasi keabsahan) yang dilakukan secara manual dengan kode testkey. Sedangkan dengan SWIFT, proses autentikasi dilakukan secara otomatis.


Anggota SWIFT

Lalu siapa saja anggota SWIFT? Mereka diklasifikasikan ke dalam 3 golongan, yaitu:

1. Negara (Country Membership)
Terdiri dari Bank Sentral dan pihak yang berwenang dalam telekomunikasi (Telecom Authority)

2. Bank
Terdiri dari Kantor Pusat dan kantor cabang (di dalam dan luar negeri) yang memiliki Computer Base Terminal sendiri.

3. Participant
Terdiri dari lembaga keuangan non bank seperti Clearing House, Broker, Trustee.


Bank dan lembaga keuangan non bank yang telah terdaftar menjadi anggota SWIFT diberikan kode identifikasi atau tanda pengenal yang disebut dengan BIC (Bank Identification Code). Setiap anggota harus menyebutkan BIC mereka sebagai ‘alamat’ untuk setiap penyampaian berita (message) kepada anggota SWIFT lainnya.


Manfaat menjadi anggota SWIFT

Dengan menjadi anggita SWIFT, anggota dapat memperoleh manfaat sebagai berikut:

+ Memperluas dan mempermudah komunikasi, penerimaan, dan pengiriman berita transaksi dengan cepat, cermat, dan akurat kepada bank-bank koresponden, karena hampir semua bank di dunia telah menjadi anggota SWIFT.

+ Menggunakan “Worldwide Communication Network SWIFT” yang merupakan sistem khusus dan tidak tercampur dengan public network, sehingga lebih lancar dan terarah.

+ Memperoleh penyeragaman pengertian dan langkah kerja karena dalam setiap baris (field/ tag) mengandung informasi yang telah baku dan pasti, melalui format berita yang telah terstruktur.

+ Dengan standardisasi berita (message), anggota dapat:
- Mengenali jenis transaksi dengan mudah berdasarkan kode berita (Message Type) yang spesifik, misalnya MT-103, MT-202, MT-700, dan lain-lain.

- Melakukan dengan mudah autentikasi, routing, proses, dan rekonsiliasi berita transaksi, sepanjang tersedia software aplikasi pendukungnya.

+ Meningkatkan pengamanan yang tidak dimiliki oleh sarana telex, yaitu password control, verifikasi berita, dan sistem autentikasi online.

+ Menghemat biaya, karena:
- Biaya kirim via SWIFT per unit berita (message) lebih murah dibandingkan menggunakan public network atau telex

- Biaya penanganan transaksi (ongkos handling sistem) menjadi lebih murah, sepanjang tersedia software aplikasi, karena langkah kerja menjadi lebih singkat.

- Biaya handling depository correspondent lebih murah, karena tidak ada intervensi manual. Semuanya otomatis.


Dengan penjelasan di atas, semoga anda dapat memperoleh gambaran tentang adanya sebuah lembaga/ sistem yang berperan dalam aktivitas komunikasi perbankan di seluruh dunia, secara SERAGAM dan TERSTRUKTUR. Penjelasan lain mengenai sistem pengamanan SWIFT dan kategori jenis transaksi yang menggunakan SWIFT akan saya share dalam artikel yang lain. (perbankankita.blogspot.com)